Bedah Buku: Dangdut, Musik Identitas dan Budaya Indonesia

01/15/16 11:00 AM,  Category: News & Event

William Frederick, sejarawan asal Amerika pernah mengatakan bahwa “dangdut merupakan prisma yang peka dan berguna untuk memandang masyarakat Indonesia”. Lebih radikal lagi, Andrew Weintaub, seorang guru besar musik University of Pittsburgh, menyatakan bahwa dangdut tak hanya mencerminkan keadaan politik dan budaya Indonesia. Genre ini juga berkontribusi dalam membentuk gagasan mengenai kelas, gender dan etnisitas di Indonesia.

Inilah diskusi pertama tentang musikologi yang diadakan oleh Diskusi Reboan Averroes. Dangdut koplo akan dibahas dalam perspektif Sejarah dan Antropologi.

Hari/ Tanggal: Rabu, 28 Oktober 2015
Jam : 19.00
Tempat: Hall Averroes Community, Perum D’Wiga Regency A3-12 Kota Malang.

Sumber: Cak Run